"Musik indonesia harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri."
itulah salah satu cita cita sang legenda Alm chrisye semasa hidupnya.
Dewasa ini bermunculan grup band dan penyanyi pendatang baru yang bakatnya memang tidak diragukan lagi, dengan keahlian mereka mengolah suara dan memainkan alat musik ternyata berhasil menghibur dan menyedot perhatian masyarakat lokal dan mancanegara, terbukti dengan lagu hits Ratu TTM (teman tapi mesra) yang sbelumnya sempat beredar gosip dibajak tapi ternyata dibeli oleh musisi luar negeri dan adanya kasus pembajakan lagu Bukan cinta biasa (afgan) yang dijual melalui internet oleh salah satu operator negara tetangga tanpa izin.
Baru baru ini telah rilis album lagu2 dangdut milik bang haji rhoma irama si raja dangdut versi juniornya ridho rhoma yang kembali mengangkat nama dangdut di mata masyarakat luas dan sekaligus telah menobatkan ridho rhoma menjadi sang pangeran dangdut. walaupun agak kotroversi, tapi gelar itu benar benar telah menjadi milik putra sang raja dangdut.
Dan pertanyaanku yang sejak remaja hingga sekarang belum terjawab adalah:
"(di hati masing masing penggemarnya)mengapa lagu dangdut lebih abadi dari pada lagu pop/rock?"
lagu lagu dangdut lama yang telah didaur ulang atau tetap original masih saja diminati oleh berbagai kalangan sedangkan lagu pop/rock yang keluar dua bulan yang lalu terkesan membosankan jika kita dengarkan lagi sekarang.
Gimana pendapat kamu.?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar